Mengapa Kita Harus Memakai Tas Belanja Keren Kartun Ramah Lingkungan Untuk Oleh-oleh Barang Khas Indonesia
Sungguh kami terkejut bukan buatan tatkala membaca sebuah berita seorang pemulung menemukan bungkus mie instan berusia 10 tahun dari tumpukan sampah yang dikaisnya. Hal itu terlihat dari expire date yang tertera di bungkus mie tersebut.
Plastik adalah material yang terbuat dari bahan polimer sintetik. Ia kuat, tahan lama, mudah dibentuk dan harganya murah. Sehingga ia bisa digunakan untuk mencetak beragam keperluan, dan kantong plastik adalah salah satu penggunaan plastik terbanyak. Namun plastik memiliki kekurangan yaitu tidak ramah lingkungan dan diperlukan belasan hingga puluhan tahun untuk mengurai plastik.
Pemerintah sudah berupaya mengurangi penggunaan kantong plastik belanja dengan mengadakan program kantong plastik berbayar, hal ini didukung pula oleh jaringan minimarket dan ritel modern.
Perubahan dimulai dari suatu yang kecil, yaitu diri kita sendiri. Mengapa kita tidak mencoba mulai merubah dari diri kita sendiri yaitu dengan membawa tas atau kantong belanja non plastik sendiri yang lebih ramah lingkungan?
Perkenalkan tas belanja kain ramah lingkungan karya HxR, terbuat dari kain katun atau yang biasa disebut blacu berukuran 30cm x 40cm warna broken black dengan motif dan tulisan Indonesia.
Ada kebanggaan memakai produk Indonesia dan tulisan Indonesia, mempromosikan betapa hebat dan indahnya negeri ini. Saat semuanya begitu memuja barang-barang produksi luar, kita tampil dengan bangga memakai produk Indonesia.
Tas kain hitam ini cocok juga dijadikan sebagai oleh-oleh barang khas Indonesia sebagai cinderamata untuk rekan kerja maupun keluarga terdekat.
Berapa harganya Bosque? Murah Kakak, hanya Rp.12000 (dua belas ribu rupiah saja) Mau? Silahkan tekan tombol dibawah ini untuk beli.
