Lokasi terkini Pasar Kue Subuh Senen, Difoto dari Seberang Jalan
Sempat diisukan bakalan tutup, ternyata Pasar kue subuh di Pasar Senen
yang legendaris itu sejak Ferbuari 2023 hanya pindah selang dua gedung dari lokasi lama, lokasi barunya di Pertokoan
Senen Jaya yang lebih nyaman dan tempat parkir yang
lebih layak. Pasar yang pernah terbakar itu kini di renovasi total dan
hadir dengan desain yang lebih modern, bahkan sudah dilengkapi dengan lift meski saat tim redaksi HxR67 berkunjung
pada pertengahan Februari lalu belum rampung dan belum ada yang menempati.
Ratusan jenis kue dijajakan disini, pembelinya pun macam-macam mulai dari dari untuk makan sendiri sampai untuk dijual lagi, iseng-iseng atau untuk dimakan sendiri. Pasar ini buka mulai dari malam hari, saran saya waktu terbaik kamu untuk kesini adalah mulai dari jam 02:00 atau 03:30 dinihari, setelah subuh atau jam 05:00 pagi para pedagang mulai menutup lapaknya dan pasar berangsur-angsur sepi. Ya iyalah namanya juga pasar kue subuh bleh, masa elu mau dateng jam 07:00? Ntar jadi pasar dhuha dong hahaha.....😆
Bisa aja sih kalo belinya jam 8 pagi, tapi belinya jangan disini, di pedagang kue di pinggir jalan, toko-toko atau pasar yang dulu sering dikenal sebagai jajanan pasar. Ya itung-itung berbagi rejeki lah bleh.
Beragamnya kue yang dijual disini bikin saya berani taruhan, kamu pasti bingung ngeliatnya banyaknya kue yang dijokul dimari. Semua kepengen dibeli, tapi keterbatasan uang lah yang menghentikan segala angkara nafsumu haha...
Saya jadi teringat Mas Handoko guru ngaji saya jaman SD tahun 90an. Setiap hari Beliau mengayuh sepeda ontelnya dari rumah kontrakannya di Kemanggisan Jakarta Barat untuk kulakan kue-kue ini ke Pasar Kue Subuh Senen (7.7km lihat di Google Maps). Sampai rumah lagi sudah terang Mas Handoko atau istinya kemudian berangkat lagi menjual kue-kue tersebut ke Pasar Kopro Tanjung Duren Jakarta Barat (3.5km lihat di Google Maps).
Siang hari kue-kue yang tidak terjual itu dititipkan diwarung kelontong dekat kontrakannya. Kelak, kue-kue yang tidak terjual di hari itu akan dibagi-bagikan kepada santri-santri pengajiannya pada malam hari.
Siang hari kalo jajan kakak saya suka kepengen tatkala lihat kue-kue titipan Mas Handoko di warung, ada rasa kepengen beli tapi jawaban saya. "Ngapain elu beli? Ntar malem juga dapet kok di pengajian." cegah saya. Dasar bocah semprull..😀
Ini hasil buruan saya ke Pasar Kue Senen pagi ini, total habis Rp.120rb untuk memboyong kue-kue lezat ini ke meja makan saya. Kira-kira mahal atau murah kak? Tulis jawabanmu di kolom komentar dibawah ya.
Baca Juga: